Peraturan di Gunung Bromo Selama New Normal yang Dibuat Oleh BBTNBS

Di masa new normal ini berbagai tempat wisata telah dibuka kembali untuk para wisatawan, termasuk destinasi tempat wisata Gunung Bromo. Nah, jika Anda hendak berkunjung ke Gunung Bromo untuk mengetahui peraturan di Gunung Bromo selama masa new normal ini yang mana telah ditetapkan oleh pengelola Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru atau BBTNBTS. Bukan hanya mengetahui namun Anda juga wajib untuk mematuhi peraturan-peraturan tersebut.

Beberapa Aturan Di Gunung Bromo Yang Wajib Untuk Dipatuhi

Jika biasanya Anda berkunjung ke Gunung Bromo dan membeli tiket secara langsung, beda halnya dengan masa new normal ini. Di masa new normal ini, Anda wajib untuk membeli tiket secara online pada website yang telah disediakan oleh pihak BTNBTS. Selanjutnya, selain Anda memperhatikan performa mobil Daihatsu maupun merk mobil lainnya yang Anda miliki, Anda juga harus memastikan kondisi tubuh Anda dalam keadaan sehat dengan dibuktikan melalui surat keterangan sehat dari dokter. Peraturan di Gunung Bromo selama masa new normal lainnya yaitu sekarang terdapat batasan usia pengunjung. Aturannya, yang bisa masuk ke kawasan Gunung Bromo yaitu usia 14 tahun hingga 60 tahun. Nah, jika Anda berusia di bawah 14 tahun maupun di atas 60 tahun, Anda tidak diperbolehkan untuk memasuki kawasan Gunung Bromo ini. Bukan hanya menyertakan surat keterangan sehat dari dokter saja, ternyata ketika Anda sampai ditempat, Anda juga wajib untuk melakukan cek suhu tubuh Anda.

Baca juga : Penting! Inilah Persiapan ke Bromo yang Wajib Dibawa

Untuk bisa memasuki kawasan Gunung Bromo, peraturan di Gunung Bromo Anda harus bersuhu tidak lebih dari 37,3 derajat Celcius. Bagi Anda yang berusia lebih dari 37,3 derajat celcius, pihak BBTNBTS akan mengecek suhu Anda selama dua kali pemeriksaan dengan jarak 5 menit. Apabila dalam pengecekan suhu yang kedua masih tetap bersuhu di atas 37,3 derajat celcius, Anda tidak diperkenankan masuk ke kawasan Gunung Bromo. Selain itu, Anda juga diwajibkan untuk memakai masker, sarung tangan dan juga membawa hand sanitizer. Namun, jika Anda tidak membawanya, Anda bisa membelinya di pedagang area wisata Gunung Bromo.